Kalau pun Anda telah berkunjung ke Padangsidimpuan tapi belum pernah ke kawasan wisata yang satu ini, lebih baik Anda berpura-pura saja belum pernah ke Padangsidimpuan. Sebab bisa jadi teman sebaya, teman kantor, atau bahkan teman hidup akan membully Anda.
Bagaimana tidak, kawasan wisata yang berjarak hanya 20 KM dari pusat kota Padangsidimpuan ini sudah tergolong kawasan wisata yang cukup populer dimata para traveller. Tak terkecuali MTMA (My Shuttle My Journey) Trans TV yang saat itu dibawakan oleh Denny Sumargo. Staff MTMA sempat singgah di kawasan yang diberi nama Aek Sijornih ini untuk syuting program acara Trans Television MTMA.
Aek Sijornih sendiri adalah nama yang diberikan oleh penduduk setempat karena airnya yang begitu jernih. Aek adalah bahasa mandailing dari air dan Sijornih artinya jernih. Aek Sijornih adalah dua air terjun yang bergabung menjadi satu karena jaraknya yang berdekatan. Air ini berasal dari mata air perbukitan yang mengitari Kecamatan Batang Angkola dan Sayur Matinggi.
Kini Aek Sijornih sedang dikembangkan lagi menjadi kawasan wisata yang lebih menarik tanpa merusak keasrian alamnya dengan membuat waterboom di dasar air terjunnya untuk tempat bersantai keluarga. Sebab untuk mencapai puncak Aek Sijornih dibutuhkan tenaga ekstra. Bila Anda adalah seorang yang usianya diatas 35, saya tidak menyarankan untuk mendaki menuju puncak. Karena untuk kesana Anda harus mendaki bukit sejauh 100 meter dengan kemiringan sekitar 60°.
Tempat ini selalu menjadi tempat favourite saya untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga dan sahabat-sahabat saya. Sebab udara yang sejuk dan keindahan alam yang tetap terjaga, memberi kesan yang tiada duanya.
0 Komentar